Demi Keamanan, Basement Unis di Pagar Besi.

Demi Keamanan, Basement Unis di Pagar Besi. 

Jurnis.id - Basement gedung Muhammad Astary yang acapkali dijadikan alternatif tempat nongkrong para mahasiswa Unis setelah selesai berkuliah kini dipagari dengan pagar besi. Proses pengerjaan pemageran basement ini dilakukan sejak senin, 9 oktober lalu. 

Disalah satu ruangan basement yang terasnya dijadikan tempat nongkrong para mahasiswa, didalamnya terdapat travo yang bekerja sebagai jantung listrik juga terdapat panel pompa. Hal tersebut disinyalir dapat membahayakan orang-orang yang duduk disekitarnya.

Pengajuan pemagaran basement ini merupakan usulan langsung dari teknisi Unis kepada pihak yayasan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. 

Yuli, admin teknisi mengungkapkan alasan bahwa dengan dipagarinya basement ini agar para mahasiswa tidak menempati tempat tersebut lagi, karena menurutnya dari sisi keamanan tempat tersebut cukup berbahaya.

"Kenapa kita ajukan pemageran, karena kan itu tegangan listrik tinggi ya dan tempat itu sering banget dijadikan tempat mahasiswa nongkrong apalagi kadang bawa laptop dan handphone jadi menurut kita itu pengaruhnya cukup berbahaya gitu," Ujar Yuli. 

Dengan dilakukannya pemageran  ini tentu mendapatkan reaksi yang cukup beragam dari beberapa mahasiswa pastinya. Dengan keterbatasan tempat bersantai yang ada dikampus membuat sebagian mahasiswa yang terbiasa duduk santai menghabiskan waktu setelah atau sebelum perkuliahan ditempat tersebut jadi kehilangan tempatnya.

"Kalo mahasiswa yang protes saya yakin pasti ada, mereka ada yang bilang  mau nongkrong dimana, cuman kan kalo menurut kita ya dilihat dari sisi keamanannya basement itu bukan tempat nongkrong. Artinya ngga aman buat mereka gitu," Lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, salah satu mahasiswa Fisip, Raka mengungkapkan keluh kesahnya sebagai mahasiswa penghuni basement.

 "Soal basement di pager jujur kita cukup terganggu soal itu, karena kita ngga punya fasilitas yang lebih buat sekedar mengerjakan tugas, karena kelas kan udah di tutup dan setiap lorong fakultas juga udah penuh sama mahasiswa lain. Kita tuh berharap basement bisa jadi tempat buat sekedar nongkrong dan mengerjakan tugas tapi ternyata udah ngga bisa gitu," Ungkapnya.

Redpel : Gizemli