Media Sosial dan Perilaku Remaja: Pengaruh Positif dan Negatif di Kehidupan Sehari-hari


Jurnis.id - Saat ini, media sosial memainkan peran penting dalam kehidupan banyak orang, terutama para remaja. Jika kita memperhatikan dengan seksama, kita dapat melihat bahwa mereka memeriksa Instagram, TikTok, atau WhatsApp di ponsel mereka hampir setiap detik. Media sosial memiliki banyak manfaat, termasuk wawasan dan platform untuk mengekspresikan diri, tetapi juga memiliki kekurangan yang tidak boleh diabaikan, terutama dalam hal perilaku dan pola pikir remaja.

Dampak Positif Media Sosial
1. Ruang untuk Kreativitas dan Ekspresi
Media sosial membantu banyak anak menemukan minat atau kemampuan mereka. Misalnya, siswa belajar cara mengedit film, membuat konten di TikTok, atau mempelajari desain grafis dengan menonton pelajaran YouTube. Mereka menjadi lebih imajinatif dan mampu mencoba hal-hal baru sebagai hasilnya.

2. Perluas Jaringan Sosial Anda
Media sosial berfungsi sebagai jembatan untuk menghubungkan individu di seluruh dunia. Remaja yang memiliki minat yang sama dalam bermain game atau fotografi, misalnya, dapat berkenalan dengan orang lain melalui grup online. Oleh karena itu, media sosial membuat mereka tetap terhubung meskipun jarak fisik mereka berjauhan.

3. Sumber Informasi dan Pendidikan
Situs web ini menawarkan banyak informasi instruksional selain kesenangan. Akun-akun mengenai strategi belajar, cara mendapatkan beasiswa, atau pendidikan kesehatan mental adalah beberapa contohnya.

Dampak Negatif Media Sosial 
1. Kondisi Kesehatan Mental
Remaja yang menggunakan media sosial secara berlebihan dapat menderita kecemasan dan kesedihan, menurut banyak penelitian. Kecenderungan untuk membandingkan diri sendiri dengan orang lain, atau perbandingan sosial, adalah salah satu penyebabnya. Di Instagram, misalnya anak-anak terus-menerus melihat teman-teman mereka tampil “sempurna”, dengan gaya hidup mewah atau tubuh yang sesuai dengan standar kecantikan. Mereka menjadi gelisah, merasa tidak mampu, atau bahkan merasa tidak layak.

2. Perundungan secara online
Ini adalah masalah parah yang sering muncul di media sosial. Remaja dapat kehilangan kepercayaan diri akibat komentar yang menyinggung, ejekan, atau olok-olok dari pengguna lain. Remaja yang mengalami cyberbullying bahkan lebih mungkin untuk bunuh diri.

3. Kecanduan dan Gangguan Produktivitas
Mereka menjadi lupa waktu ketika menghabiskan terlalu banyak waktu di media sosial. Oleh karena itu, mereka tidak bisa tidur, berolahraga, atau belajar dengan cukup. Selain itu, kecanduan ini membuat individu sulit berkonsentrasi di kelas atau pada tugas-tugas lainnya, 

4. Kerentanan Privasi
Banyak anak muda yang tidak menyadari betapa pentingnya privasi. Mereka sering kali hanya membagikan lokasi atau informasi pribadi, yang dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk tujuan jahat.

Solusi 
Remaja harus diajari cara menggunakan media sosial secara bertanggung jawab untuk mengurangi dampak buruknya. Selain itu, sangat penting bagi orang tua untuk membesarkan anak-anak mereka tanpa membuat mereka merasa terkekang. Orang tua dapat, misalnya, berdiskusi dengan anak-anak mereka tentang apa yang mereka lihat di media sosial atau mengklarifikasi bahwa tidak semua yang mereka lihat di internet itu akurat. Sekolah juga memiliki pengaruh yang signifikan. Akan sangat baik jika program pengajaran tentang keamanan dan kesehatan media sosial ditawarkan di sekolah-sekolah. Dengan demikian, para remaja dapat mengetahui manfaatnya dan mengetahui cara meminimalkan bahayanya.

Jadi, intinya adalah bahwa media sosial harus digunakan dengan bijak. Orang tua, guru, atau siapa saja yang lebih dewasa juga perlu membantu mengenalkan bagaimana menggunakan media sosial secara sehat. Jangan sampai teknologi yang seharusnya membantu kita untuk maju ini malah menjadi sumber masalah baru. Semuanya harus seimbang. Gunakan untuk hal-hal yang positif, dan jangan lupa untuk rehat sejenak dari dunia maya agar tetap waras.

•••••
Penulis : Aisyah Shinta Balkis 
Redpel: Feari

Komentar

Postingan Populer