Konsumsi Matcha Setiap Hari? Waspadai Efek Samping dan Bahaya Kesehatannya

Jurnis.id - Penting untuk memperhatikan masalah kesehatan yang terkait dengan penggunaan matcha yang berlebihan setiap hari, minuman teh hijau bubuk yang terkenal. Meskipun sering dianggap sebagai pengganti kopi yang lebih sehat, penggunaan matcha yang berlebihan dapat menimbulkan sejumlah dampak yang merugikan. 

Salah satu yang paling sering dibahas adalah kandungan kafeinnya. Sekitar 70 mg kafein ditemukan dalam secangkir matcha, dibandingkan dengan 95 mg dalam secangkir kopi. Namun, efek kafein matcha mungkin lebih kuat dan bertahan lebih lama di dalam tubuh karena dicerna sebagai bubuk daun teh utuh. Terutama bagi mereka yang sensitif terhadap stimulan, terlalu banyak kafein dari matcha dapat menyebabkan gejala seperti gelisah, sulit tidur, jantung berdebar, dan meningkatnya kecemasan.

Selain itu, matcha mengandung tanin yang dapat mengiritasi lambung, terutama ketika dikonsumsi saat perut kosong. Konsumsi matcha yang berlebihan juga dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti mual, sembelit, dan sakit perut. Karena matcha menggunakan daun teh utuh yang dapat menyerap logam berat dari tanah, ada juga kemungkinan bahwa lingkungan tempat tumbuhnya tanaman teh dapat mencemari dengan timbal. Penggunaan matcha dalam jangka panjang mungkin memiliki efek kesehatan yang negatif.

Diketahui matcha juga mengandung L-theanine, zat yang memiliki efek menenangkan dan membantu fokus, kafein di dalamnya ini tetap memberi efek stimulan. Kafein dalam matcha diserap tubuh lebih lambat dibandingkan kopi, yang cepat diserap dan bisa menyebabkan lonjakan energi singkat lalu diikuti rasa lelah. Namun, jika matcha dikonsumsi secara berlebihan, kombinasi ini dapat menyebabkan stres dan mengganggu tidur.

Menurut para ahli, orang dewasa yang sehat sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari 400 mg kafein per hari, yang sama dengan tidak lebih dari lima cangkir matcha. Namun, karena potensi efek samping yang lebih tinggi dibandingkan dengan kopi, terutama bagi mereka yang sensitif terhadap kafein, konsumsi matcha secara berlebihan tetap tidak disarankan.

Meskipun matcha menawarkan banyak manfaat kesehatan, mengonsumsi terlalu banyak setiap hari bisa lebih merugikan daripada minum kopi. Hal ini disebabkan efek kafein yang lebih tinggi dan bahaya lain seperti kontaminasi logam berat dan masalah pencernaan. Untuk mencegah konsekuensi kesehatan yang merugikan, matcha harus dikonsumsi secara bijaksana dan tidak berlebihan.

•••••

Penulis: Pira

Redpel: Nabela 

Sumber:detik.com

Sumber Foto: pinterest