Krisis Kesehatan Baru, Virus HMPV Menyebar Cepat di China
Jurnis.id - Virus HMVP (Human Mutated Virus Pathogen) diduga merupakan varian baru yang memiliki tingkat penularan tinggi dan gejala yang lebih kompleks dibandingkan virus sebelumnya. Gejala tersebut meliputi demam tinggi, gangguan pernapasan berat, dan kelumpuhan sementara pada beberapa pasien. Selain itu, virus ini memiliki masa inkubasi yang lebih lama, sekitar 3–6 hari, sehingga lebih sulit untuk mendeteksi dan mengisolasi pasien sejak dini.
Kejadian ini pertama kali terdeteksi di kota Guangzhou, Provinsi Guangdong, dan kini telah menyebar ke beberapa kota besar lainnya, termasuk Beijing dan Shanghai. Virus ini menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun, terutama bayi, orang dewasa yang lebih tua, terutama mereka yang berusia di atas 65 tahun, dan individu dengan sistem kekebalan yang lemah atau kondisi pernapasan kronis seperti asma berada pada risiko yang lebih tinggi.
Kementerian Kesehatan Cina dan otoritas kesehatan setempat, bekerja sama dengan WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) untuk mengendalikan penyebaran virus ini. Warga yang terinfeksi sebagian besar adalah orang dewasa dengan riwayat bepergian ke tempat umum atau pasar tradisional.
Pemerintah Cina telah memberlakukan pembatasan perjalanan di wilayah yang terdampak serta memperketat protokol kesehatan di tempat umum. Rumah sakit rujukan disiapkan untuk menangani pasien, sementara penelitian untuk menemukan vaksin dan obat yang efektif sedang dipercepat. Warga diminta tetap tenang, memakai masker, menjaga jarak, dan segera melapor jika mengalami gejala.
Adapun beberapa tips pencegahan agar dapat mengurangi risiko tertular virus HMPV dengan langkah-langkah berikut:
1. Cuci tangan dengan sabun dan air setidaknya selama 20 detik untuk mengendalikan penyebaran
2. Tutupi mulut dan hidung Anda saat batuk atau bersin
3. Pertimbangkan untuk memakai masker dan hindari kontak dengan orang yang sakit
4. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci
5. Lakukan isolasi mandiri jika anda sakit.
Saat ini, tidak ada terapi antivirus atau vaksin khusus untuk mencegah HMPV.
....
Penulis : Tata
Redpel : Rifsya
Sumber : https://www.ndtv.com/health/new-virus-outbreak-in-china-what-is-hmpv-know-symptoms-prevention-tips-and-more-7389823
Komentar
Posting Komentar