Tradisi Bagi-bagi THR Tetap Jadi Sorotan Saat Lebaran

 

Jurnis.id - Dikutip dari laman Liputan6.com, Hari Raya Idul Fitri semakin dekat. Berbagai persiapan pun dilakukan untuk menyambut momen istimewa yang selalu dinantikan oleh umat muslim. Di tengah riuh rendahnya persiapan menyambut Idul Fitri, tradisi bagi-bagi Tunjangan Hari Raya (THR) tetap menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang di seluruh Indonesia.

Tradisi berbagi THR, atau Tunjangan Hari Raya, adalah tradisi yang dihargai di Indonesia yang menunjukkan nilai-nilai kedermawanan, kepedulian komunitas, dan semangat untuk merayakan. Ini adalah momen ketika umat Islam bersatu untuk menunjukkan rasa terima kasih, memperkuat hubungan sosial, dan berbagi berkah satu sama lain.

Dari desa hingga perkotaan, tradisi ini tetap menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh banyak orang. Baik itu pekerja formal, pekerja harian, maupun para pelaku usaha, semuanya terlibat dalam memberikan sebagian dari rezeki mereka kepada orang-orang di sekitar. Tidak hanya dalam lingkup individu, Program-program bagi-bagi THR ini juga diselenggarakan di masjid-masjid, dan Lembaga amal untuk membantu mereka yang membutuhkan. 

Bagi banyak orang, momen ini bukan hanya tentang memberikan uang tambahan, tetapi juga tentang memberikan kebahagiaan dan harapan kepada sesama. Tradisi bagi-bagi THR menciptakan aura kebaikan dan solidaritas di tengah masyarakat, mengingatkan kita akan pentingnya saling mendukung dan berbagi dalam menjalani kehidupan.

Bagi-bagi THR tidak hanya menjadi sebuah tradisi, tetapi juga menjadi cerminan dari nilai-nilai kemanusiaan dan kebersamaan yang kental dalam budaya Indonesia. Di momen lebaran, semangat kebaikan ini mengalir dengan deras, menciptakan momen yang penuh kehangatan dan kebahagiaan bagi semua orang.

•••••

penulis : Meidiva

Redpel : Feari