Memahami Peran Mahasiswa yang Hanya Kuliah Pulang


Jurnis.id - Di lingkungan kampus istilah "mahasiswa kupu-kupu" sering kali muncul dalam perbincangan mahasiswa. Istilah ini merujuk pada mahasiswa yang hanya datang ke kampus untuk kuliah, kemudian pulang tanpa terlibat dalam aktivitas lain, seperti organisasi atau kegiatan sosial. 

Istilah ini tidak selalu merujuk kepada semua mahasiswa introvert atau yang suka menghabiskan waktu sendirian. Sebaliknya, lebih berkaitan dengan sikap mahasiswa yang pasif dan tidak ada minat untuk berpartisipasi dalam kehidupan kampus secara aktif.

Tipe mahasiswa kupu-kupu ini biasanya memilih untuk lebih fokus pada bidang akademik. Beberapa mahasiswa mungkin beranggapan bahwa prestasi akademik adalah prioritas utama dan bahwa keterlibatan di organisasi hanya akan mengalihkan perhatian dari tujuan tersebut.

Padahal keterlibatan dalam organisasi dan kegiatan sosial juga memberikan pengalaman berharga, membangun jaringan, dan mengembangkan soft skills yang sangat dibutuhkan di dunia kerja. Oleh karena itu, meskipun fokus pada akademik, penting bagi mahasiswa untuk membuka diri dan mengeksplorasi potensi lain di luar ruang kelas.

Karena kehidupan kampus seharusnya menjadi tempat di mana mahasiswa dapat mengeksplorasi minat dan bakat mereka. Keterlibatan dalam berbagai kegiatan dapat membuka peluang baru, menambah pengalaman belajar, dan membentuk karakter. Mahasiswa yang aktif berorganisasi juga cenderung lebih siap menghadapi tantangan di masa depan karena mereka telah belajar bekerja dalam tim, memimpin, dan berkomunikasi dengan baik.


••••
Penulis: Nabela
Redpel: Feari
Sumber: Campus Quipper
Sumber Gambar: Assignment Cafe

Komentar

Postingan Populer